Pelatihan Upaya Posdai Berantas Buta Aksara Al Qur’an di Bengkulu
BENGKULU — Persaudaraan Dai Indonesia (Posdai) bersinergi dengan Laznas BMH kembali menggelar pelatihan khusus bagi para da’i dan guru dilaksanakan di Jl. Halmahera, Surabaya, Kec. Sungai Serut, Kota Bengkulu, tepatnya di Hidayatullah Bengkulu, yang digelar selama 3 hari dibuka hari ini, Kamis (31/8/2023).
Pelatihan ini berfokus pada pemasyarakatan Al Qur’an dengan metode Grand-MBA, yang merupakan singkatan dari Gerakan Dakwah Mengajar dan Belajar Al Qur’an.
Acara yang berlangsung dari tanggal 31 Agustus hingga 2 September 2023 ini mengundang sebanyak 30 da’i dari se-Provinsi Bengkulu. Mereka mendapatkan kesempatan emas untuk mendalami Al Qur’an dengan metode terbaru yang diharapkan dapat memaksimalkan proses dakwah.
Ustadz Musron, selaku Ketua Pos Da’i Bengkulu, menegaskan pentingnya pelatihan ini dalam upaya bersama memberantas buta aksara Al Quran di masyarakat kita.
“Kami berharap para da’i Hidayatullah dapat lebih memahami Qur’an, sebagai alat untuk meningkatkan kualitas dakwah mereka,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, pelatihan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Laznas BMH. Kepala Laznas BMH Bengkulu, M. Irwan, menyatakan bahwa hasil dari pelatihan ini diharapkan dapat menjadi upaya konkret mencerdaskan bangsa melalui pembelajaran Alquran.
“Kami mendukung kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, karena melihat potensi besar dari metode Grand-MBA ini,” tutupnya.
Instruktur pelatihan berasal dari Pos Da’i Pusat, yang diharapkan dapat memberikan materi pelatihan dengan standar terbaik bagi para peserta./
