Halaqah Kubro Kemah Dai Jawa Timur Kuatkan Sinergi Membangun Negeri
MALANG - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Jawa Timur (Jatim) yang turut menggandeng Persaudaraan Dai Indonesia (Posdai) menghelat kegiatan Halaqah Kubro Kemah Dai Hidayatullah dalam rangka mengeratkan simpul ukhuwah dan memperkuat semangat dakwah seraya menimba ilmu dari sesama peserta dan para asatidz yang hadir mengisi acara pada acara yang berlangsung selama 3 hari ini.
Sekretaris DPW Hidayatullah Jawa Timur, Muhammad Idris, mengatakan Kemah Dai Hidayatullah yang berlangsung semarak ini merupakan momen istimewa untuk mengisi ulang (recharge) spirit sumber daya dai untuk semakin memantapkan kiprahnya di mana mereka bertugas.
Dia menjelaskan, Halaqah Kubro Kemah Dai Hidayatullah Jatim yang berlangsung dari 3 hingga 5 Juli 2024 ini dalam rangka menjalin ukhuwah agar semakin kokoh, lebih menajamkan kembali semangat dakwah sebagai bentuk khidmat kepada umat, dan menyerap ilmu dari para peserta khususnya para senior yang hadir menyampaikan materi.
“Kemah ini menjadi wadah untuk mempererat hubungan silaturahmi dan memperkuat rasa persaudaraan antar sesama. Ukhuwah yang kuat menjadi landasan utama dalam menjalankan dakwah secara kolektif dan efektif,” kata Idris dalam keterangannya kepada media ini, Jum’at, 28 Dzulhijah 1445 (5/7/2024).
Kemah dai yang digelar ditengah dinginnya udara kawasan wisara air terjun Coban Rondo, Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur, juga untuk mempertajam semangat dakwah.
“Dakwah merupakan amanah mulia yang harus dijalankan dengan penuh semangat dan keikhlasan. Kemah ini diharapkan dapat memotivasi para dai untuk terus berkarya dan menyebarkan dakwah Islam dengan penuh semangat,” imbuhnya.
Kemah yang dihadiri oleh 700 peserta ini juga menjadi ajang untuk menyerap spirit ilmu dari para peserta dan asatidz. Halaqah Kubro Kemah Dai Hidayatullah Jatim ini menghadirkan para asatidz dan dai senior termasuk Ketua Umum DPP Hidayatullah Ust. Dr. H. Nashirul Haq, untuk menyampaikan materi dan berbagi ilmu dengan para peserta.
Para peserta diharapkan dapat menyerap ilmu dan pengalaman dari para asatidz dan dai senior untuk meningkatkan kualitas dakwah mereka.
Idris berharap Kemah Dai Hidayatullah ini dapat menghasilkan berbagai terobosan dan inovasi baru dalam dakwah Hidayatullah. Kontribusi Hidayatullah dalam pembangunan, khususnya di Jawa Timur, diharapkan semakin kuat dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
“Kemah Dai ini merupakan salah satu program DPW Hidayatullah Jatim dalam rangka meningkatkan kualitas dakwah para dai di tempat pengabdiannya. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para dai untuk terus belajar, berkembang, dan berkontribusi dalam menyebarkan dakwah Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” tukas Idris.
Kemah Dai Hidayatullah menghadirkan berbagai kegiatan menarik dan bermanfaat bagi para peserta, antara lain kajian dan pembinaan. Peserta juga berkesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pikiran tentang berbagai topik dakwah, juga tema keislaman, kebangsaan, dan keindonesiaan.
Dengan konsep kemah yang diangkat, para peserta juga diajak untuk mengikuti kegiatan rekreasi dan outing sebagai sarana untuk membangun kebersamaan dan kekompakan.
Idris menjelaskan, Hidayatullah adalah organisasi Islam yang memiliki komitmen untuk menyebarkan dakwah Islam yang rahmatan lil ‘alamin. Hidayatullah memiliki berbagai program dan kegiatan dakwah yang ditujukan untuk berbagai kalangan masyarakat.
“Kemah Dai Hidayatullah ini merupakan salah satu komitmen Hidayatullah dalam meningkatkan kualitas dakwah para dai. Hidayatullah terus berupaya untuk mengembangkan berbagai program dan kegiatan dakwah yang inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya. (ybh/pos)