Mujahadah Ustadz Thoriq Musaddik Lulusan Sekolah Dai Bumikan Al-Qur’an di Parepare - Persaudaraan Dai Indonesia | Bersama Dai Membangun Negeri | Posdai.or.id

Selasa, 10 Desember 2024

Mujahadah Ustadz Thoriq Musaddik Lulusan Sekolah Dai Bumikan Al-Qur’an di Parepare

THORIQ Musaddik, alumni angkatan ke-2 Sekolah Da’i Hidayatullah Sultanbatara Parepare, adalah sosok dai muda yang telah menorehkan jejak da...


THORIQ
Musaddik, alumni angkatan ke-2 Sekolah Da’i Hidayatullah Sultanbatara Parepare, adalah sosok dai muda yang telah menorehkan jejak dakwah heroik di Kota Parepare. Perjalanan dakwahnya dimulai setelah lulus dari sekolah menengah kejuruan. 

Kala itu, Thoriq memiliki cita-cita besar, yaitu menjadi seorang penghafal Al-Qur’an. Demi meraih impiannya, ia memutuskan mendaftarkan diri ke Sekolah Da’i Parepare.

Lulus dari Sekolah Da’i, Thoriq kembali ke kampung halamannya di Kota Parepare. Namun, hatinya terusik oleh realitas masyarakat di sekitarnya yang masih jauh dari Al-Qur’an. 

Dari keresahan itulah, muncul tekad kuat dalam dirinya untuk mengubah keadaan. Thoriq pun berinisiatif menghadirkan Rumah Qur’an di beberapa lokasi strategis di kota tersebut.

Tepat setahun setelah ia bertugas, Allah memberikan jalan. Ibu Hj. Halimah, seorang ibu rumah tangga, menawarkan rumahnya sebagai tempat pembelajaran Al-Qur’an. Inilah awal mula berdirinya Rumah Qur’an pertama binaannya di Parepare, yang diberi nama Rumah Qur’an Husnul Khatimah (RQH Husnul Khatimah).

Dukungan pun mengalir deras. Dengan pendampingan intens dari Persaudaraan Da’i Indonesia (PosDai), Rumah Qur’an ini berkembang pesat dan menjadi inspirasi berdirinya 11 Rumah Qur’an lainnya di pelosok Parepare.

Kehadiran Ustadz Thoriq di tengah masyarakat disambut antusias, tidak hanya oleh warga, tetapi juga oleh tokoh masyarakat setempat. 

Salah satu tokoh yang menunjukkan apresiasi besar adalah Bapak Lurah Cappa Galung, Ansar Thalib. Dalam sebuah kesempatan, ia menyampaikan rasa syukur dan harapannya agar program ini membawa berkah bagi kampung.

“Alhamdulillah, kesyukuran terbesar kami adalah dengan adanya taman belajar Qur’an ini. Saya kira ini adalah bukti keberkahan di kampung kita. Insya Allah, berkah akan turun pada kampung yang di dalamnya terdapat majelis Qur’an,” kata Ansar Thalib.

Semangat membumikan Al-Qur’an terus meluas. Tidak hanya dari inisiatif Thoriq, tetapi juga dari murid-muridnya. Ibu-ibu yang belajar metode GranD MBA—yang diperkenalkan oleh Ustadz Thoriq—turut menjadi pelopor berdirinya Rumah Qur’an baru. 

Mereka membagikan pengalaman dan kebahagiaan belajar Al-Qur’an kepada masyarakat luas, sehingga semakin banyak orang tertarik untuk bergabung.

Kini, Parepare telah menjadi role model di Sulawesi Selatan dalam program pembinaan Rumah Qur’an. Thoriq Musaddik, dengan semangat tanpa lelahnya, telah membuktikan bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil dan hati yang ikhlas. 

Keberhasilan ini tidak hanya membawa berkah bagi masyarakat Parepare, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa.

Perjalanan Ustadz Thoriq adalah kisah tentang keberanian, keikhlasan, dan keteguhan dalam menjalankan dakwah. Semoga dengan dukungan PosDai yang terus melakukan pendampingan,  mujahadah kebaikan ini terus berlanjut dan membawa keberkahan bagi generasi selanjutnya. (ybh/pos)

Mitra

Sinergi adalah energi kita, terus berpadu dalam langkah nyata

  • Bersama Dai Bangun Negeri
  • Save Indonesia with Quran, ajak masyarakat hidupkan al-Quran
  • Menjadi dai perekat ukhuwah islamiyah dan ukhuwan insaniyah
  • Keswadayaan bersama mengemban amanah dakwah majukan negeri